Kue Celurut Khas Negara Brunei Darussalam

Gambar Kue Celurut Bersumber Dari Istock

    Kue Celurut adalah sejenis kue tradisional yang merupakan salah satu warisan kuliner dari Brunei Darussalam. Kue ini memiliki bentuk yang unik, biasanya berbentuk seperti celurut atau tikus kecil, dan terbuat dari bahan-bahan dasar seperti tepung beras, kelapa parut, dan gula merah.

Meskipun tidak banyak informasi yang tersedia tentang sejarah tepatnya, Kue Celurut diyakini telah ada sejak zaman dahulu di Brunei. Kue ini biasanya disajikan sebagai camilan atau hidangan penutup pada acara-acara spesial seperti pernikahan, festival, atau perayaan lainnya.

Penggunaan bahan-bahan alami dan teknik pembuatan tradisional membuat Kue Celurut memiliki rasa dan tekstur yang unik. Meskipun mungkin ada variasi dalam resep dan cara pembuatannya, kue ini tetap menjadi bagian penting dari kekayaan kuliner Brunei dan dihargai oleh masyarakat setempat serta menjadi daya tarik bagi wisatawan yang ingin mencicipi kelezatan kuliner tradisional Brunei.

Berikut adalah resep lengkap untuk membuat Kue Celurut khas Brunei:

Bahan-bahan:

- 250 gram tepung beras

- 200 gram gula merah, parut

- 100 gram kelapa parut

- 1/2 sendok teh garam

- 200 ml air

- Daun pisang untuk membungkus (opsional)

Langkah-langkah:

1. Persiapkan Bahan: Siapkan semua bahan yang diperlukan sesuai dengan takaran yang telah disebutkan.

2. Campur Tepung: Campur tepung beras, gula merah parut, kelapa parut, dan garam dalam sebuah mangkuk besar. Aduklah sampai rata semua bahan hingga tercampur secara merata.

3. Tambahkan Air: Perlahan-lahan tambahkan air ke dalam campuran tepung sambil terus diaduk hingga membentuk adonan yang kental dan lengket. Pastikan adonan tidak terlalu cair atau terlalu kering.

4. Bentuk Kue: Ambil sebagian kecil dari adonan dan bentuk menjadi bulatan kecil. Anda juga dapat membentuknya menjadi bentuk celurut atau tikus kecil menggunakan tangan.

5. Pembungkusan (Opsional): Jika Anda ingin, Anda bisa membungkus setiap kue dengan selembar daun pisang yang telah dicuci dan dikeringkan sebelumnya. Hal ini dapat memberikan aroma dan rasa yang khas pada kue.

6. Perebusan: Didihkan air dalam panci besar. Setelah air mendidih, masukkan kue-kue ke dalam air mendidih dan rebus selama sekitar 10-15 menit atau hingga kue terapung dan matang.

7. Penyajian: Setelah matang, angkat kue celurut dari air rebusan dan tiriskan. Anda bisa menyajikannya langsung atau biarkan dingin sejenak sebelum disajikan.

8. Penyimpanan (Opsional): Jika Anda tidak langsung mengonsumsi kue celurut, Anda bisa menyimpannya dalam wadah kedap udara untuk menjaga kesegarannya.

Selamat mencoba membuat Kue Celurut khas Brunei! Semoga berhasil dan nikmat!